Sabtu, 05 Juli 2014

Manusia dan Tanggung Jawab

Hubungan Manusia dan Tanggung Jawab

A.    Pengertian Tanggung Jawab
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, tanggung jawab adalah keadaan yang wajib menanggung segala sesuatu sehingga berkewajiban menanggung, memikul jawab, menanggung segala sesuatunya atau memberikan jawab dan menanggung akibatnya. Tanggung jawab bersifat kodrati, yang artinya tanggung jawab itu sudah menjadi bagian kehidupan manusia bahwa setiap manusia dan yang pasti masing-masing orang akan memikul suatu tanggung jawabnya sendiri-sendiri. Apabila seseorang tidak mau bertanggung jawab, maka tentu ada pihak lain yang memaksa untuk tindakan tanggung jawab tersebut. Dengan demikian tanggung jawab itu dapat dilihat dari dua sisi, yaitu tanggung jawab dari sisi yang berbuat dan kepentingan pihak lain.

B.     Macam-Macam Tanggung Jawab
Manusia berjuang untuk memenuhi keperluannya sendiri atau untuk keperluan pihak lain. Untuk itu ia menghadapi manusia lain dalam masyarakat atau menghadapi lingkungan alam. Dalam usahanya itu manusia juga menyadari bahwa ada kekuatan lain yang ikut menentukan, yaitu kekuasaan Tuhan. Dengan demikian tanggung jawab itu dapat dibedakan menurut keadaan manusia atau hubungan yang dibuatnya, yaitu :
1.      Tanggung Jawab terhadap Tuhan
Tuhan menciptakan manusia di bumi ini bukanlah tanpa tanggung jawab, melainkan untuk mengisa kehidupannya manusia mempunyai tanggung jawab langsung terhadap Tuhan. Sehingga tindakan manusia tidak bisa lepas dari hukum-hukum Tuhan yang telah diatur sedemikian rupa dalam berbagai kitab suci melalui berbagai macam-macam agama.



2.      Tanggung jawab terhadap diri sendiri
Tanggung jawab terhadap diri sendiri menentukan kesadaran setiap orang untuk memenuhi kewajibannya sendiri dalam mengembangkan kepribadian sebagai manusia pribadi.
3.      Tanggung jawab terhadap keluarga
Keluarga merupakan masyarakat kecil. Keluarga terdiri dari suami, ister, ayah, ibu anak-anak, dan juga orang lain yang menjadi anggota keluarga. Tiap anggota keluarga wajib bertanggung jawab kepada keluarga. Tanggung jawab ini menyangkut nama baik keluarga. Tetapi tanggung jawab juga merupakan kesejahteraan, keselamatan dan kehidupan.
4.      Tanggung jawab terhadap masyarakat
Pada hakekatnya manusia tidak bisa hidup tanpa bantuan manusia lain, sesuai dengan kedudukannya sebagai mahluk sosial. Karena membutuhkan manusia lain maka ia harus berkomunikasi dengan manusia lain. Sehingga dengan demikian manusia disini merupakan anggota masyarakat yang tentunya mempunyai tanggung jawab seperti anggota masyarakat yang lain agar dapat melangsungkan hidupnya dalam masyrakat tersebut. Wajarlah apabila segala tingkah laku dan perbuatannya harus dipertanggung jawabkan kepada masyarakat.
5.      Tanggung jawab kepada Negara
Suatu kenyataan lagi, bahwa tiap manusia, tiap individu adalah warga negara suatu negara. Dalam berpikir, berbuat, bertindak, bertingkah laku manusia tidak dapat berbuat semaunya sendiri. Bila perbuatan itu salah, maka ia harus bertanggung jawab kepada Negara

C.    Hubungan Manusia dengan Tanggung Jawab
Manusia sebagai khalifah di bumi bertugas untuk mengelola bumi dengan baik.  Tugas tersebut memberikan tanggung jawab manusia sebagai khalifah.  Bagaimana cara, perilaku, dan sikap manusia mengelola bumi merupakan salah satu bentuk realitas dari tanggung jawab manusia. Manusia yang bertanggung jawab adalah manusia yang menjalankan kewajibannya dengan baik.
Sebagai contoh, Arum adalah salah satu mahasiswi yang sangat cinta terhadap kebersihan lingkungan. Kecintaannya terhadap kebersihan lingkungan karena kesadarannya akan tugasnya sebagai khalifah di bumi. Ia tak segan menegur orang-orang sekitarnya jika membuang sampah sembarangan. Menurutnya, dengan cara membuang sampah pada tempatnya merupakan salah satu bentuk tanggung jawabnya untuk menjaga kebersihan lingkungan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar