Hubungan Manusia dan Harapan
A.
Pengertian
Manusia
Manusia merupakan ciptaan Tuhan
Yang Maha Esa sebagai khalifah dibumi dengan dibekali akal pikiran untuk
berkarya dimuka bumi. Manusia memiliki perbedaan baik secara biologis maupun
rohani. Secara biologis umumnya manusia dibedakan secara fisik sedangkan secara
rohani manusia dibedakan berdasarkan kepercayaannya atau agama yang dianutnya.
Kehidupan manusia sendiri sangatlah kompleks, begitu pula hubungan yang terjadi
pada manusia sangatlah luas. Hubungan tersebut dapat terjadi antara manusia
dengan manusia, manusia dengan alam, manusia dengan makhluk hidup yang ada di
alam, dan manusia dengan Sang Pencipta.
B.
Pengertian
Harapan
Menurut Kamus Bahasa Indonesia, harapan adalah suatu
bentuk keinginan yang dapat terjadi dimasa yang akan datang. Pada umumnya harapan berbentuk abstrak,
tidak tampak, namun diyakini bahkan terkadang, dibatin dan dijadikan sugesti
agar terwujud. Beberapa pendapat
menyatakan bahwa esensi harapan berbeda dengan "berpikir positif"
yang merupakan salah satu cara terapi atau proses sistematis dalam psikologi untuk menangkal "pikiran negatif" atau
"berpikir pesimis".
C.
Hubungan Manusia dan Harapan
Manusia adalah ciptaan Tuhan yang
paling sempurna karena dibekali oleh akal pikiran yang sehat. Akal pikiran yang
sehat membuat manusia dapat berpikir secara kritis. Pemikiran yang kritis
menjadikan manusia menginginkan kehidupan yang lebih baik. Oleh sebab itu,
manusia memiliki berbagai keinginan yang diyakinkan akan terjadi di masa yang
akan datang dan mengubah kehidupannya menjadi lebih baik. Keinginan itulah yang
disebut harapan. Harapan tersebut akan terjadi selama manusia berusaha dan
berdoa. Setiap manusia pasti memiliki harapan untuk mencapai tujuannya. Manusia
yang tidak memiliki harapan adalah manusia yang mati dalam hidup. Ia akan
selalu berada dalam kehidupan yang statis karena tidak ada perubahan dalam
kehidupannya.
Sebagai contoh, Nadhira seorang
lulusan sarjana ekonomi syariah yang sedang aktif mencari pekerjaan. Ia
berharap mendapatkan pekerjaan yang layak guna membantu ibunya menyekolahkan
adiknya. Setiap hari ia mengirimkan lamaran pekerjaan ke perusahaan yang
berbeda. Tak lupa ia selalu berdoa dan meminta restu ibunya agar usahanya dapat
membuahkan hasil yang manis. Dengan usaha dan doanya, ia pun diterima di sebuah
perusahaan besar terkenal di Jakarta. Kini, ia dapat membantu ibunya
menyekolahkan adiknya ke perguruan tinggi dan mengubah kehidupannya menjadi
lebih baik.
Sumber Referensi:
http://id.wikipedia.org/wiki/Harapan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar