PENGERTIAN BIG DATA
Secara
umum, Big Data adalah kumpulan data yang berjumlah besar dan tidak terstruktur.
Big Data menjelaskan mengenai strategi manajemen informasi holistik dan mengintegrasikan
banyak jenis data baru dan manajemen data bersama dengan data model lama.
Big
Data juga sering didefinisikan dengan 4 V, yaitu:
Volume
Gabungan
dari banyak data yang unik. Big Data membutuhkan volume tinggi dengan pengolahan
kepadatan yang rendah atau disebut juga dengan Hadoop data. Seperti feeds
twitter, streaming click pada
halaman website maupun aplikasi mobile, lalu lintas jaringan, sensor pada
peralatan untuk menangkap kecepatan cahaya, dan masih banyak lagi. Tugas dari
Big Data merupakan mengkonversi Hadoop data menjadi informasi yang berharga.
Velocity
Tingkat
cepat di mana data yang diterima dan mungkin ditindaklanjuti. Data kecepatan
tertinggi biasanya dialiran langsung ke memori disk. Beberapa aplikasi dengan
sistem Internet of Things (IOT) seperti
konsekuensi kesehatan dan keselamatan yang memerlukan evaluasi real-time dan
tindakan segera, juga produk internet-enabled yang beroperasi secara real time.
Misalnya, aplikasi eCommerce konsumen berusaha untuk menggabungkan lokasi
perangkat mobile dan preferensi pribadi untuk membuat penawaran pemasaran
sensitif terhadap waktu. Secara operasional, aplikasi mobile memiliki populasi pengguna
yang banyak, tingginya lalu lintas jaringan, dan respon yang cepat.
Variety
Maksudnya
adalah data terdiri dari terstruktur dan semi-terstruktur tipe data, seperti
teks, audio, dan video yang memerlukan proses tambahan untuk menjerjemahkan
makna dan metadata pendukung. Setelah dipahami, data tidak terstruktur memiliki
banyak persyaratan yang sama sebagai data terstruktur, seperti summarization, turunan, kemampuan untuk
diaudit, dan privasi. Kompleksitas bertambah ketika data dari sumber perubahan
yang dikenal tanpa pemberitahuan. Perubahan skema real-time beban bagi kedua
transaksi dan lingkungan analitis.
Value
Data
memiliki nilai intrinsik namun harus ditemukan. Ada berbagai teknik kuantitatif
dan investigasi untuk memperoleh nilai dari data-untuk menemukan preferensi konsumen
atau sentimen, seperti untuk membuat penawaran yang relevan dengan lokasi, atau
untuk mengidentifikasi sebuah peralatan yang akan gagal. Terobosan teknologi
membuat jauh lebih akurat dan keputusan yang tepat. Namun, menemukan nilai juga
memerlukan proses penemuan baru yang melibatkan analis pintar dan berwawasan,
pengguna bisnis, dan eksekutif. Tantangan Big Data yang nyata adalah manusia,
yang belajar untuk mengajukan pertanyaan yang tepat, mengenali pola, membuat
asumsi informasi, dan memprediksi perilaku.
Sumber Pustaka:
https://www.oracle.com/big-data/index.html
https://id.wikipedia.org/wiki/Big_data
https://www.oracle.com/big-data/index.html
https://id.wikipedia.org/wiki/Big_data